Kapabilitas Liturgi dalam Pertumbuhan Jemaat secara Kualitas dan Kuantitas Berdasarkan Kajian Teks Kisah Para Rasul 2:47
DOI:
https://doi.org/10.56194/spr.v3i2.48Keywords:
Liturgi, Pertumbuhan Jemaat, Kisah Para Rasul 2:47Abstract
Kualitas liturgi sangat berdampak dalam probabilitas peribadatan di gereja-gereja masa kini yang merujuk pada susunan ibadat tertata, teratur sehingga penatalayan dapat dinikmati oleh jemaat. Oleh karena itu, karya tulis ini berfokus mendalami kapabilitas liturgi dalam pertumbuhan jemaat secara kualitas dan kuantitas berdasarkan kajian teks Kisah Para Rasul 2:47. Dalam karya tulis ini, penulis menggunakan metode kualitatif deskriptif análisis dengan ancangan kepustakaan, leteratur dan jurnal terpublikasi yang berkenaan kapabilitas liturgi dalam pertumbuhan jemaat secara kualitas dan kuantitas berdasarkan kajian teks Kisah Para Rasul 2:47. Kapabilitas liturgi bukan sebatas tentang cara peribadatan yang berlangsung dalam ibadah, namun dapat memberi dampak pertumbuhan kerohanian seseorang dan menjadikannya dewasa secara rohani. Melalui liturgi Jemaat terlibat aktif dalam percakapan Tuhan dengan manusia. Selain itu, tujuan karya tulis ini untuk mendeskripsikan serta memaparkan liturgi yang baik sesuai dengan kebutuhan jemaat akan mampu memberikan pertumbuhan secara kualitas dan kuantitas dalam setiap penyembahan yang mengubah hidup. Perubahan hidup yang dialami menjadi kesaksian yang dapat dilihat dan dirasakan banyak orang.
References
Benson. “Https://Biblehub.Com/Commentaries/Hebrews/8-1.Htm” (n.d.).
Constance M. Cherry. “‘Arsitek Ibadah,’ Dalam Pedoman Merancang Ibadah Yang Alkitabiah, Autentik, Dan Relevan (Jakarta: Literatur Perkantas, 2019), 240.” (2019).
Dan, Faktor-faktor Penghambat, Morris P Takaliuang, Kristus Ron, and Jim Stevens. “Faktor-Faktor Penghambat Dan Penunjang Pertumbuhan Gereja” 1, no. 1 (2012): 103–129.
Dandel. ““Peranan Liturgi Dalam Mendewasakan Kerohanian Jemaat.” (2023).
Drane, John. “Memahami Perjanjian Baru, Pen., P. G. Katoppo (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2006), 394-95.” (n.d.).
E. Martasudjita, “E. Martasudjita, Pr. “Pengantar Liturgi-Makna, Sejarah Dan Teologi Liturgi (Yogyakarta; Kanisius, 1999), Hal. 18 33 31,” No. Lxx (t.t.): 31–46.” (1999).
Ellicott. “Https://Biblehub.Com/Commentaries/Acts/2-47.Htm” (n.d.).
G., Reimer. Cermin Injil. Jakarta: YAYASAN KOMUNIKASI BINA KASIH - YKBK, 1995.
Gulo, Fenius. “Strategi Misi Kristus Dan Perkembangannya Di Masa Jemaat Mula-Mula Serta Implikasinya Untuk Gereja Lutheran Indonesia.” SANCTUM DOMINE: Jurnal Teologi 12, no. 2 (2023). https://journal.sttni.ac.id/index.php/SDJT/article/view/147/111.
———. “Yesus Satu-Satunya Pemberi Kemerdekaan Bagi Orang Berdosa.” Journal Kerusso 6, no. 2 (2021): 20–31.
Guthrie, Donald. Pengantar Perjanjian Baru Volume 1. Edited by Steve Hendra. 1st ed. Surabaya: Momentum Christian Literature, 2008.
Lexicon, Strong’s. “Https://Biblehub.Com/Strongs/Acts/2-47.Htm” (n.d.).
Martasudjita Emanuel. Liturgi Pengantar Untuk Studi Dan Praksis Liturgi. Depok: Kanisius, 2011.
Mayer, PB. “Https://Biblehub.Com/Commentaries/Acts/2-47.Htm” (n.d.).
Riemer, G. Cermin Injil Ilmu Liturgi. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, 1995.
Rusmanto, Ayub, Carlin Pintar, Benneth Liman, and Novi Angelina Harin. “Liturgi Sebagai Instrumen Gereja Untuk Mengupayakan Jemaat Mengalami Perjumpaan Dengan Tuhan Sehingga Bertumbuh Dewasa Secara Rohani” 3, no. 1 (2023): 43–51.
Sinaga, Janes, Stimson Hutagalung, and Rudolf Weindra Sagala. “Kekuatan Aliansi Sebagai Dasar Ekskalasi Pertumbuhan Gereja Berdasarkan Kisah Para Rasul 2?: 46-47” 3 (2021): 148–159.
Sonny Eli Zaluchu. Sistematika Dan Analisa Data Riset Kuantitatif. 3rd ed. Semarang: GOLDEN GATE PUBLISHING, 2019.
Sularso Sopater, dkk. Sebuah Bunga Rampai Pertumbuhan Gereja. Edited by Hariyono. Yogyakarta: Buku Rohani ANDI (Yayasan ANDI), 1994.
Sumiyati, Sumiyati, and Eriyani Mendrofa. “Implikasi Pedagogis Pada Sakramen Perjamuan Kudus Dalam Liturgi Gereja.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 5, no. 1 (2021): 116.
Wagner, C. Peter. Gereja Saudara Dapat Bertumbuh. Malang: Penerbit Gandum Mas, 1990.
“E. Martasudjita, ‘E. Martasudjita, Pr, Pengantar Liturgi-Makna, Sejarah Dan Teologi Liturgi (Yogyakarta; Kanisius, 1999), Hal. 18 33 31,’ No. Lxx (t.t.): 31–46.” (n.d.).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 SAINT PAUL'S REVIEW
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.